Kehadiran ponsel baru setiap bulan menjadi salah satu alasan sering terjadinya jual beli ponsel bekas. Seorang teman yang memiliki kios ponsel di Bandung Electronics Center pernah dalam sehari menerima penjualan lebih dari sepuluh ponsel bekas.
 |
| Gambar Milik Tribunnews |
Namun menurutnya bila ingin menjual ponsel bekas sebaiknya jangan ke pedagang karena akan dibeli dengan harga murah. Dan agar cepat laku dan harga jualnya tetap tinggi, ada beberapa langkah yang harus dilakukan, sbb:
- Foto ponsel yang hendak dijual secara jelas dan bagus. Bila perlu design sedikit atau di-kolase menjadi satu foto. Intinya bikin menarik foto.
- Pastikan kelengkapan ponsel, jangan lupa difoto juga. Kondisi tidak lengkap membuat harga sedikit turun. Terutama charger. Hal ini juga memastikan barang asli.
- Tawarkan terlebih dahulu ke teman-teman dekat, atau keluarga. Keberhasilannya 50%. Walaupun harga agak turun beberapa ratus ribu, dan kadang dengan metode pembayaran di-sesuaikan, alias nyicil atau bayar waktu gajian.
- Unggah ke Kaskus, Toko Bagus, Berniaga, dan lainnya dengan foto yang jelas, serta keterangan yang detil. Pembeli serius biasanya akan menelpon, pembeli setengah hati cenderung mengontak lewat sms.
- Ketika bertemu calon pembeli, pastikan ponsel dalam keadaan kinclong. Bila ada cacat, jangan ditutupi. Jangan lupa beri tahu calon pembeli pengalaman pada saat menggunakan. Catatan; nggak boleh terlalu lebay.
Dengan tips diatas, saya pernah menjual BB Gemini warna putih dalam waktu 20 menit setelah iklan diterbitkan oleh Toko Bagus. Oh iya, jika kamu tidak handal dengan Kaskus, Toko Bagus, Berniaga, dll, minta tolong ke teman yang terbiasa, nanti bila terjual tawarkan ke dia untuk traktir makan siang sepuasnya.
Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar